Acap kali juga fikiran aku melayang mengenang nasib diri yang tak sebertuah kawan-kawan lain. Punya kereta sendiri, punya kerjaya bagus, dan punya simpanan lebih untuk masa depan, mungkin.
Tapi ya, rezeki milik Dia dan itu pasti. Yang aku tahu sekarang, nafas makin lelah untuk menghadap segala penipuan, jiwa makin parah terperap dengan suasana yang terkurung, dan yang pasti aku rasa aku cuma bekerja untuk mencari sesuap hidup, bukan untuk kepuasan bekerja.
Taknaklah mengeluh banyak, tapi siapa yang tahan kalau segalanya cuma tersimpan dalam poket.
No comments:
Post a Comment